https://www.instagram.com/p/BYRwU-Yjgop/?taken-by=arinieka_p |
Wisata Gunung Bromo menjadi salah satu destinasi favorit bagi wisatawan lokal mau mancanegara jika berlibur ke Jawa Timur. Nah kali ini aku mau berbagi cerita tentang pengalamanku trip ke Bromo. Perjalanan ini berawal dari ajakan teman-teman sekelasku di salah satu lembaga kursus Kampung Inggris. Soalnya ada beberapa dari kami yang akan oulang karena programnya uda kelar. Alhasil kitapun nyari tour-tour yang menyediakan paket ke Bromo. Oya, di Kampung Inggris Pare banyak jasa tour yang menyediakan pake liburan murah, gak hanya ke Bromo tapi ada yang ke pantai, candi-candi bahkan ke Bali.
Setelah survey ke beberapa tempat tour, akhirnya kita dapat harga Rp 160.000/orang. Di dalam brosurnya dicantumin udah include transportasi PP, Jeep, Sunruse, Bukit Teletubbies, Pasir Berbisik, Kawah, dan Alun-Alun Kota Batu. Karena yang berangkat ada 8 orang, kita dapat potongan harga menjadi Rp 155.000/orang. Kata temenku yang kuliah di Malang, itu murah bingit! karena udah include Jeep. WOW!!!
Kita berangkat malam sekitar jam 11 di jemput sama ihak tournya pake ELP. Awalnya kita udah bahagia ngeliat ELPnya gede dan isinya luas, jadi bisa bobo2an. Eh ternyata 2 menit jalan, mas-mas supirnya jemput rombingan yang lain. Dan kursi yang harusnya sederet buat bertiga, dijadiin 4 orang. Awalnya agak kecewa, tapi kita mikir mungkin karena harga tournya juga murah. Jadilah dalam perjalanan ini ada 2 rombongan.
Sekitar pukul 4 pagi, kita sampai di kaki Gunung Bromo, disana kita dipindahin ke Jeep. Oya, disitu ada yang jualan kupluk, sarung tangan, dan syal. Jadi bagi kalian yang lupa bawa atribut bisa beli ke pedagang-pedagang disana. Waktu itu aku beli kupluk yang ada tulisan "Mount Bromo", kalau ga salah aku belinya sekitar Rp 10-15ribuan, udah harga tawar. Jadi pinter-pinter nawar ya, wkwk. Lagi-lagi ada rasa agak kecewa sama tournya ini, soalnya dalam satu jeep kita dipadatin, jadi ada sekitar 8 orang; dua depan dan enam dibelakang.
Abis liat sunrise |
Setelah puas menikmati sunrise, sekitar pukul 6 kita berangkat ke lokasi selanjutnya. Jalanan yang berliku menuruni tebing hingga akhirnya sampai di lautan pasir membuat adrenalin kami diuji. Ada yang teriak-teriak, ada yang pusing, tapi seruu!! Kami pun sampai di pasir berbisik setelah puas berswafoto, kami lanjut ke kawah.
Setelah sampai di tempat parkirannya, kami harus jalan kaki jika ingin ke kawahnya yang memakan waktu sekitar 15 menit. Bagi yang capek jalan kaki, disana banyak yang menyediakan jasa naik kuda. Harganya variatif tergantung jarak ke kawahnya. Kalau naik dari parkiran sekitar Rp 100.000, kalau udah setengah jalan sekitar Rp 50.000.
Ini pertama kali aku naik gunung (selain tangkuban perahu) yang lumayan tinggi. Meskipun pake jeep, gak kayak pendaki-pendaki yang udah naklukin beberapa gunung yang trayeknya ekstrim, tapi aku senang dengan trip kali ini. Ternyata ciptaan Allah itu indah dan keren banget. Apalagi pas ngeliat belerangnya yang nyembur-nyembur ke atas. Subhanallah.
Dibalik kekecewaan sama tournya karena ada beberapa tempat yang tidak jadi disinggahi tapi pengalaman ke Bromo ini berkesan banget ditambah perginya bareng anak-anak yang heboh. wkwk. Banyak spot-spot foto yang bisa dijadikan tambahan feed Instagram, buat OOTD ataupun sekedar mengabadikan pemandangannya. Oya disini aku nyertain video tripku ke Bromo pake hengpon. Durasinya sebentar tapi cukup mewakili perjalananku kesana. Jangan lupa like dan subscribe yaaa.. Thank you... :)