Berburu Coto Makassar di Balikpapan

By ekamek - April 29, 2018


Coto Makassar merupakan kuliner tradisional dari Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan yang identik dengan daging sapi berkuah ini mengandung segudang rempah. Cita rasa yang dihasilkan dari rempah-rempah ini menjadikan Coto Makassar sebagai salah satu kuliner favorit masyarakat Balikpapan.

Pertama kali mendengar nama coto makassar dari sepupu di Balikpapan, saya kira penyebutannya sengaja diplesetin dari kata soto. Namun ternyata memang nama kuliner ini namanya coto makassar.

Penasaran dengan rasanya, saya pun diajak oleh sepupu untuk menyicipi kuliner ini di belakang Pasar Klandasan yang berada di jantung Kota Balikpapan. Kawasan ini memang sudah terkenal dengan kuliner khas makassar. Banyak warung-warung makanan yang menawarkan sajian khas kota Makassar salah satunya coto. Letaknya pun tergolong nyaman, yaitu di pinggir pantai. Jadi saat menyatap kuliner khas makassar ini bisa sambil menikmati pemandangan pantai.

Berbeda dengan soto padang, soto madura, atau makanan daging berkuah lainnya yang pernah saya coba, ternyata menyantap coto makassar tidak dengan nasi melainkan dengan ketupat. Ini pengalaman pertama saya, karena biasanya saya makan ketupat dengan lontong sayur, gulai atau sate hehe.

Di klandasan ini, ketupat yang dimakan tidak dihitung, jadi kita bebas makan sebanyak apapun. Selain daging sapi, juga ada pilihan lainnya seperti jeroan atau campur. Sekilas rasanya menurutku hampir mirip sate padang, tapi bedanya tekstur kuahnya yang berair. Untuk keseluruhan rasanya, hmm mantaap banget. Kuahnya seger dan nikmat. Saya sampai nambah ketupat hehe

Untuk harganya, saya pesan 2 coto makassar, 1 es jeruk, dan 1 es teh tawar, totalnya Rp 50.000. Harga yang lumrah untuk Kota Balikpapan. Saranku kalau makan disini, mending pesen es jeruk sekalian, karena harga es teh tawar dan es jeruknya sama ajaaa. hehe

  • Share:

You Might Also Like

1 komentar