Wingko Babat Oleh-Oleh Khas Semarang

By ekamek - May 13, 2018


Kota Semarang merupakan ibukota Provinsi Jawa Tengah dan termasuk kota metropolitan di Indonesia. Semarang dijuluki sebagai Kota Lumpia karena Lumpia adalah makanan khas Semarang yang sudah terkenal di Nusantara.

Selain lumpia, ternyata masih ada banyak kuliner lain yang bisa dijadiin oleh-oleh. Salah satunya wingko babat. Jajanan ini banyak dijumpai di pusat oleh-oleh khas Semarang.

Selasa lalu, aku dapat tugas kantor ke Semarang untuk satu hari pulang pergi. Berangkat pesawat jadwal pertama dan pulang pesawat terakhir. Jujur, ini pengalaman pertama aku pergi ke Kota Semarang. Tapi sayangnya ga bisa jalan-jalan huhu. Tapi untungnya pas pulang menuju bandara, aku masih sempat beli oleh-oleh dianterin sama mas-mas grabcar yang baik hati.

Aku dan teman-teman diantar ke Jalan Pandanaran. Disini banyak bertebaran pusat oleh-oleh khas Semarang baik itu gedung toko ataupun yang jual di pinggir Jalan. Temanku pun mengajak untuk beli wingko. Aku pikir wingko sejenis makanan dari ikan atau daging tapi ternyata prediksiku meleset.

Wingko terbuat dari tepung ketan yang dicampur kelapa muda parut. Kemudian ditambahkan gula, vanili dan garam.Setelah semua adonan tercampur lalu di panggang sehinggat sisi atas dan bawahnya berwarna coklat.


Rasanya menurutku hampir sama dengan bika panggang kuliner khas minang. Tapi bedanya wingko menggunakan tepung ketan sehinga teksturnya agak legit dan empuk. Rasanya juga manis dan gurih.

Cemilan ini dijual dalam bentuk bundar seperti koin dan dibungkus kertas. Ada varian rasa yang ditawarkan, original (kelapa), durian, coklat, nangka, dan lain-lain. Biasanya wingko dijual udah satu paket dalam paper bag. Harganya Rp 15.000 isi 20 buah.

Oya, makan wingko ini enaknya pas lagi hangat-hangat. Makanya, pas sampai di rumah, besoknya aku panasin lagi. Makin enak ditemani teh manis sambil bersantai.



  • Share:

You Might Also Like

0 komentar